Contoh Soal Joint Venture Lebih dari Satu Periode dan Pembahasannya

Konten [Tampil]

Contoh soal joint venture lebih dari satu periode dan pembahasannya dilaksanakan karena entitas harus melaporkan laba rugi yang didapatkan selama tahun fiskal. Bedanya joint operation dengan joint venture terletak pada pihak yang melakukan kerjasama dan aktivitas bisnis sesuai nilai lebih para sekutu.

Contoh akuntansi joint venture terdiri dari pembukuan terpisah dan pembukuan tidak terpisah. Prinsip koservatisme diterapkan dalam mengakui pendapatan. Pendapatan diakui ketika terdapatnya tambahan manfaat ekonomis selama satu periode dan dapat dilakukan pengukuran secara andal oleh entitas.

Makalah joint venture akuntansi keuangan lanjutan berisikan informasi tentang pembagian laba rugi, perjanjian kerjasama, hak dan tanggungjawab para sekutu. Waktu yang tepat untuk melakukan joint venture adalah adanya kegiatan event yang sesuai target pemasaran entitas dan para sekutu yang terlibat.

Contoh Soal Joint Venture Lebih dari Satu Periode dan Pembahasannya

Penyebab Perusahaan Melakukan Joint Venture

Penyebab perusahaan melakukan joint venture adalah kesamaan jenis usaha yang dilakukan dan target pemasarannya. Karakteristik utama joint venture adalah kerjasama usaha hanya dilaksanakan selama waktu terbatas seperti adanya kegiatan event usaha dan diselengarakan oleh wajib pajak badan.

Waktu yang tepat untuk melaksanakan kerjasama joint venture adalah ketika terdapat peluang menghasilkan keuntungan dari perluasan wilayah pemasaran para sekutu. Contoh perusahaan yang melakukan joint venture company akan menghasilkan laba ketika target pemasarannya terpenuhi.

Tujuan joint venture adalah memaksimalkan keuntungan dari penyerahan sumber daya perusahaan oleh para sekutu. Managing partner adalah pihak yang mengelola data keuangan dan melaporkan setiap penggunaan arus kas perusahaan. Rekening laporan keuangan yang digunakan adalah aktiva, utang, rekening sekutu dan rekening joint venture.

Baca Juga: Contoh Soal Rekonsiliasi Kantor Pusat dan Kantor Cabang

Metode Pembukuan Terpisah dan Tidak Terpisah

Metode pembukuan terpisah adalah pencatatan managing partner dengan sekutu dilaksanakan secara terpisah dimana seluruh aktivitas kegiatan joint venture dicatat oleh managing partner. Para sekutu melakukan pencatatan transaksi melalui rekening investasi joint venture atas arus kas yang digunakannya.

Metode pembukuan tidak terpisah artinya terjadi penggabungan pencatatan yang dilakukan managing partner dengan sekutu. Seluruh mutasi kas dan setara kas akan dilaporkan sebagai tambahan modal dan pengurang modal serta seluruh mutasi transaksi akan dicantumkan pada buku besar pembantu utang dan piutang.

Pembagian laba rugi kegiatan joint venture diprioritaskan bagi sekutu aktif. Sekutu aktif adalah pihak yang aktif menjalankan kegiatan operasional perusahaan untuk mendatangkan keuntungan. Sekutu pasif adalah sekutu yang menyetorkan kas sebagai modal tanpa melakukan aktivitas tertentu diperusahaan.

Baca Juga: Contoh Kasus Penjualan Angsuran dan Penjualan Tunai

Contoh Soal dan Jawaban Joint Venture Belum Selesai

Umur joint venture dapat melebihi satu periode karena didasarkan pada kebijakan yang tercantum pada perjanjian kerjasama. Joint venture yang belum selesai akan menimbulkan permasalahan pengakuan pendapatan dan beban. Besarnya laba ditahan harus dibagikan sesuai ketentuan dalam rapat umum pemegang saham.

Contoh soal joint venture metode terpisah akan mengakui besarnya laba sebesar pendapatan dikurangi beban. Laba rugi dibagikan sesuai dengan rasio pembagian laba yang disepakati seperi rata-rata modal atau persentase tentu yang menjadikan laba ditahan sebagai hak dan kewajiban dari sekutu tersebut.

Contoh soal akuntansi joint venture terjadi pada PT Masraffi yang melaporkan memperoleh penghasilan sebesar Rp 85.000.000 dengan mengeluarkan beban sebesar Rp 10.000.000. Rasio pembagian laba rugi ditentukan sebesar 3:7. Buatlah jurnal pembagian laba rugi joint venture metode terpisah?

Pencatatan Joint Venture PT MasraffiPencatatan Joint Venture Sekutu Pertama
Keterangan Debit Kredit Keterangan Debit Kredit
Investasi Joint Venture Rp 75.000.000 Investasi Joint Venture Rp 75.000.000
Laba Joint Venture Rp 75.000.000 Laba Joint Venture Rp 75.000.000

Baca Juga: Cara Menghitung Biaya Prima dan Biaya Konversi

Demikian contoh soal joint venture lebih dari satu periode akuntansi yang menyebabkan permasalah kerjasama yang belum selesai. Makalah joint venture menjadi materi akuntansi keuangan lanjutan yang dapat dipergunakan untuk mengalokasikan keuntungan dan kerugian selama periode akuntansi tertentu.

0 Response to "Contoh Soal Joint Venture Lebih dari Satu Periode dan Pembahasannya"

Post a Comment

Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel