Contoh Perhitungan Biaya Berdasarkan Job Order Costing dan Process Costing

Konten [Tampil]

Contoh perhitungan biaya berdasarkan job order costing dan process costing menjadi langkah menentukan harga pokok penjualan yang berkaitan dengan laporan posisi keuangan. Ayat jurnal untuk perhitungan biaya berdasarkan pesanan dibuat ketika produsen menerima pesanan dari pembeli.

Bagaimana perhitungan biaya berdasarkan pesanan pada perusahaan jasa dan perusahaan dagang bergantung kepada jenis transaksi yang dilakukan. Contoh job order costing dalam sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan memperhatikan biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik.

Pertanyaan diskusi tentang job order costing dan process costing berkaitan dengan contoh soal dan jawaban sistem pembebanan biaya berdasarkan pesanan dari pembeli. Contoh soal akuntansi biaya dan jawabannya pdf menjadi media pembelajaran bagi mahasiswa.

Contoh Perhitungan Biaya Berdasarkan Job Order Costing dan Process Costing


Contoh Soal dan Jawaban Sistem Perhitungan Biaya Berdasarkan Pesanan

Contoh soal dan jawaban sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan tentunya hanya berlaku ketika perusahaan mendapatkan order dari pembeli. Pesanan pembeli akan diproses sesuai spesifikasi yang dimintanya. Pencatatan selisih biaya overhead pabrik menjadi permasalahan ketika menetapkan persediaan barang jadi.

Contoh soal dan jawaban perhitungan biaya berdasarkan job order costing dan process costing memerlukan kartu biaya pesanan yang sesuai dengan spesifikasi pembeli. Contoh kartu biaya pesanan berisikan informasi tentang nomor pesanan, spesifikasi pesanan, tanggal pengiriman bahkan biaya-biaya yang berkaitan dengan pesanan pembeli.

Contoh soal sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan dapat terjadi pada perusahaan jasa dan perusahaan dagang. Makalah perhitungan biaya pesanan dan biaya proses akan menentukan berapakah jumlah margin yang diinginkan perusahaan terhadap pesanan pembeli.

Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Pendapatan Kontrak Kontruksi

Sistem Perhitungan Biaya Berdasarkan Pesanan, Job Order Costing

Sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan atau job order costing menjadi pembebanan biaya ketika perusahaan mendapatkan pesanan dari pembeli yang memiliki spesifikasi berbeda. Hal ini menjadikan pesanan yang dibuatkan perusahaan akan memiliki segi pembeda dan sifat produksinya tidak terus menerus.

Karakteristik sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan diantaranya pembebanan biaya produksi dikalkulasikan untuk setiap pesanan sehingga biaya pesanan dapat dihitung secara akurat. Ketika perusahaan telah menyelesaikan pesanan, maka persediaan barang jadi akan dikirimkan ke pembeli.

Perhitungan biaya berdasarkan pesanan harus dipisahkan dari aktivitas produksi yang biasa dilakukan perusahaan. Rincian biaya produksi pesanan akan dicatat dalam kartu biaya pesanan dan berfungsi menentukan margin order tersebut.

Baca Juga: Perbedaan FOB Shipping Point dan FOB Destination Point

Ayat Jurnal untuk Perhitungan Biaya Berdasarkan Pesanan

Ayat jurnal untuk perhitungan biaya berdasarkan pesanan berkaitan transaksi pembelian barang baku, pembayaran gaji karyawan, penentuan selisih biaya overhead pabrik hingga persediaan barang jadi dapat terwujud. Akuntasi untuk penyerahan produk kepada pemesan harus dilakukan ketika pengiriman dilakukan.

Ayat jurnal untuk perhitungan biaya berdasarkan pesanan terjadi dalam perusahaan jasa dan dagang. Perusahaan apa saja yang menggunakan job order costing dan process costing dalam perhitungan biaya tentunya perusahaan manufaktur.

Contoh perhitungan biaya berdasarkan job order costing dan process costing terjadi pada PT Masraffi yang mendapatkan pesanan 100pcs alat kesehatan. Untuk memenuhi pesanan, PT Masraffi melakukan pembelian bahan baku sebesar Rp 500.000. Jurnal perhitungan biaya berdasarkan pesanan yang dibuat adalah


Pertanyaan diskusi tentang job order costing mengenai pencatatan selisih biaya overhead pabrik. Apabila terjadi selisih biaya overhead pabrik aktual dengan dibebankan, maka akan menambah kerugian dan keuntungan bagi perusahaan.

Perusahaan apa saja yang menggunakan job order costing dan process costing seperti perusahaan manufaktur. Perbedaan BOP dibebankan dan BOP aktual adalah munculnya selisih bop yang menjadi laba dan rugi milik perusahaan.

Baca Juga: Langkah-Langkah Membuat Rekonsiliasi Bank di Myob

Demikianlah contoh soal perhitungan biaya berdasarkan pesanan atau job order costing semoga perusahaan yang menggunakan akuntansi pembebanan biaya berdasarkan pesanan mendapatkan keuntungan yang besar.



0 Response to "Contoh Perhitungan Biaya Berdasarkan Job Order Costing dan Process Costing"

Post a Comment

Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel