Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online

Konten [Tampil]

Cara input bukti potong pph pasal 23 sebagai penjual di accurate online merupakan tahapan bagi perusahaan dalam rangka merealisasikan pedomannya. Manual book berfungsi memberikan pedoman dasar sebuah aplikasi komputer akuntansi agar dapat menghasilkan laporan sesuai dengan daya belinya.

Cara membuat transaksi dipotong pph pasal 23 sebagai penjual dan pembeli terjadi saat perusahaan memberikan jasa kepada layanan perpajakan. Setiap perusahaan diperkenankan untuk menyelenggarakan transaksi bisnis sesuai dengan aturan agar dapat menyeimbangkan kekuasaan dipasar sesuai dengan realisasi anggarannya.

Langkah-langkah menampilkan pph 23 pada invoice di accurate online bertujuan memudahkan lawan transaksi untuk menyelenggarakan pelaporan pajaknya. Keputusan investasi saham di perusahaan negeri dan swasta akan mampu meningkatkan daya beli masyarakat sesuai dengan tingkatan perwakilannya.

Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online

Apa itu PPh Pasal 23

Pajak penghasilan pasal 23 adalah pajak yang dikenakan atas transaksi penjualan dan pembelian dalam rangka memudahkan proses identifikasi dividen dan objek pajak lainnya. Batas waktu pelaporan spt tahunan orang pribadi dan badan usaha disesuaikan dengan aturan perpajakan yang telah ditetapkan pemerintah.

Cara input bukti potong pph pasal 23 sebagai penjual di accurate online bermula dari aktivitas penyerahan jasa, dividen, royalti dan objek pajak yang menghasilkan pajak terutang. Jika entitas tidak menerima bukti potong, maka sangatlah dianjurkan untuk meminta kekurangan proses pembayaran sesuai dengan aturannya.

PPh pasal 23 bersifat tidak final. Pajak tidak final artinya perusahaan dapat mengkreditkan sebagai pengurang pajak penghasilan yang harus dibayarkan pada akhir periode. Transaksi adalah aktivitas perusahaan yang melibatkan penambahan dan pengurangan arus kas dan mempengaruhi kinerja keuangannya.

Baca Juga: Cara Mencatat Gaji dan Tunjangan Karyawan

Contoh Invoice Penjualan yang Dipotong PPh Pasal 23

Contoh invoice penjualan yang dipotong pph pasal 23 bertujuan untuk mempermudah pelanggan dalam menyelenggarakan aspek perpajakan. Setiap entitas diharapkan memberikan batasan waktu untuk mengalokasikan kekuasannya saat proses approval pembayaran tagihan sesuai realitanya.

Cara input bukti potong pph pasal 23 sebagai penjual di accurate online merupakan pembahasan awal agar entitas dapat mengantisipasi terjadinya manipulasi data laporan keuangan. Setiap annual report yang dihasilkan karyawan dapat digunakan sebagai dasar pembandingan informasi keuangan untuk setiap kali bisnis terjadi.

Contoh invoice penjualan yang dipotong pph pasal 23 diyakini mampu mengantisipasi terjadinya penurunan kondisi keuangan. Invoice adalah bukti transaksi terjadinya penyerahan barang dan jasa kena pajak sesuai dengan aturan perpajakan untuk menghindari potensi arus kas yang saat ini terjadi di bisnis.

Baca Juga: Perbedaan Akun Hutang dan Liabilitas Jangka Pendek

Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 di Accurate Online

Cara input bukti potong pph pasal 23 di accurate online diawali dengan mengatur kode pajak, pencatatan pajak terutang atas barang dan jasa yang dikenakan. Kebutuhan informasi jasa memberikan dasar bagi entitas untuk mempermudah proses pembayaran dividen sehingga kekayaan entitas dapat dijaga.

Langkah-langkah memasukkan bukti potong pph pasal 23 di accurate online sangatlah membantu melaporkan spt masa. Pph 23 bersifat tidak final artinya perusahaan dapat mengkreditkan pajak saat proses pelaporan spt tahunannya. Bukti potong harus valid dan sudah dibayarkan oleh lawan transaksi.

Cara input bukti potong pph pasal 23 atas faktur penjualan berakibat pada entitas tidak menerima sisa pelunasan invoice. Keterkaitan prosedur pembayaran tagihan harus dapat merealisasikan aktivitas bisnis yang sesungguhnya untuk menjadikan entitas bertanggungjawab saat melaporkan segala kegiatan operasionalnya.

Adapun cara input bukti potong pph 23 di accurate online adalah

  1. Pelajari objek pajak pph 23 dan kapan dikenakannya
  2. Masuk ke Buku Besar > Kode Pajak
  3. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  4. Input tipe pajak, keterangan pajak, tarif pph, akun pajak pembelian dan penjualan
  5. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  6. Pilih persediaan > barang dan jasa
  7. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  8. Buat barang dan jasa baru. Input semua informasi yang dibutuhkan.
  9. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  10. Pada kolom pajak penjualan dan pembelian, maka dapat memilih ppn dan pph 23
  11. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  12. Masuk ke menu Faktur Penjualan
  13. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  14. Input nama pelanggan, tanggal invoice, nama jasa yang diperdagangkan. Maka pph pasal 23 akan terhitung secara otomatis
  15. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online
  16. Jika pelanggan membayarkan tagihan, maka akan diberikan bukti potong yang harus diinput
  17. Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online

Baca Juga: Cara Membuat Database Trial di Accurate

Penyebab Nilai PPh 23 di Accurate Online Tidak Sesuai Tarif

Penyebab nilai pph 23 di accurate online tidak sesuai tarif yang dikenakan atau terjadi pengenaan pajak 2x lipat dari pph terutangnya diakibatkan adanya proses input data perusahaan dan data pelanggan belum selesai. Accurate online akan mendeteksi adanya kecurangan yang diakibatkan aktivitas tersebut.

Karyawan Belum Input NPWP di Menu Preferensi

Ketika perusahaan tidak memiliki npwp mengakibatkan adanya kewajiban bagi lawan transaksi untuk melaksanakan kegiatan pemungutan pajak dengan denda 100% dari total yang harus dibayarkan. Cara setting preferensi untuk npwp diyakini mampu mengantisipasi terjadinya pemungutan pajak yang salah.

Pilih menu Preferensi > Pajak > Masukkan NPWP

Data NPWP Belum Terinput di Pelanggan atau Pemasok

Ketika lawan transaksi baik pelanggan atau pemasok tidak memiliki npwp, maka sistem accurate online akan mendeteksi adanya peningkatan tarif pajak 2x lipat dari pajak terutangnya. Hal ini sesuai dengan ketentuan umum perpajakan agar mendukung wajib pajak memiliki nomor identitas yang dimilikinya.

Pilih Penjualan > Pelanggan > Nama Pelanggan yang dikenakan pph pasal 23 > masukkan npwpnya

Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online

Baca Juga: Cara Input PPh Pasal 21 Karyawan Tetap di Accurate

Demikian cara input bukti potong pph pasal 23 sebagai penjual di accurate online. SPT Masa pph 23 wajib dilaporkan perusahaan dalam rangka menghubungkan sistem informasi untuk mempermudah proses input data di laporan keuangan agar sesuai dengan realisasi aset yang diberikannya.

0 Response to "Cara Input Bukti Potong PPh Pasal 23 Sebagai Penjual di Accurate Online"

Post a Comment

Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel