Pengendalian Internal Kas dan Setara Kas

Konten [Tampil]

Pengendalian internal kas dan setara kas akan memberikan pemahaman tentang bagaimana audit plan, audit program, audit procedure dan audit tehnik digunakan pemeriksaan laporan keuangan. Bagaimanakah penyajian kas dan setara kas di neraca akan berkaitan dengan contoh kuesioner dan unsur-unsur kas dan setara kas.

Contoh kasus audit kas dan setara kas akan menggunakan tujuan pemeriksaan dan prosedur pemeriksaan untuk memahami dan mengevaluasi pengendalian internal perusahaan. Contoh kuesioner kas dan setara kas dapat berguna sebagai alat untuk membuktikan adanya transaksi yang ada diperusahaan yang telah dicatat sesuai prosedur yang berlaku.

Contoh soal dan jawaban audit kas dan setara kas akan menemukan bukti audit yang cukup dan tepat untuk memberikan kewajaran laporan keuangan. Bagaimana penyajian kas dan setara kas di neraca tentunya disajikan dalam akun aktiva lancar karena memiliki tingkat likuiditas yang tinggi.

Pengendalian Internal Kas dan Setara Kas


Contoh Kuesioner Kas dan Setara Kas

Contoh kuesioner kas dan setara kas menjadi metode untuk mengumpulkan bukti audit. Auditor dapat meminta bagan alir, narrative bahkan kuesioner untuk memahami dan mengevaluasi pengendalian internal yang diterapkan perusahaan klien.

Contoh kuesioner kas dan setara kas akan melakukan pengujian apakah terdapat kesalahan dalam proses rekonsiliasi bank karena adanya check-check yang masih beredar dan setoran masih dalam perjalanan. Unsur-unsur kas dan setara kas seharusnya menjadi aktiva yang mudah untuk dicairkan.

Contoh pertanyaan pemeriksaan kas dan setara kas yang digunakan auditor untuk menilai pengendalian internal atas transaksi penerimaan kas dan pengeluaran kas sebagai berikut.

PertanyaanYATidak
Apakah terdapat pengawasan terhadap surat masuk?
Apakah petugas penerima surat termasuk petugas pencatatan?
Apakah rekonsiliasi dilakukan oleh karyawan yang berbeda?
Apakah fungsi kasir berbeda dengan fungsi pencatat utang?
Apakah bukti setor diterima oleh pihak yang tidak melakukan setoran?

Baca Juga: Prosedur Pemeriksaan Kas dan Setara Kas

Contoh Kasus Audit Kas dan Setara Kas

Contoh kasus audit kas dan setara kas akan memberikan jangka waktu auditor untuk membuat kertas kerja pemeriksaan. Pemilikan dan penyimpanan kertas kerja pemeriksaan auditor dimiliki oleh akuntan publik dan harus disimpan dengan minimal berusia 5 tahun.

Contoh kasus audit kas dan setara kas terjadi pada PT Rafinternet yang melaporkan kas kecil sebesar Rp 9.420.000 pada laporan keuangan. Temuan audit mengindikasikan adanya kesalahan material dan telah dibuatkan contoh kertas kerja pemeriksaan kas dan setara kas sebagai berikut.

KeteranganNilai UangJumlahTotal
Uang KartalRp2.00060Rp120.000
Rp5.0004Rp20.000
Rp10.00091Rp910.000
Rp20.0007Rp140.000
Rp50.00080Rp4.000.000
Rp100.00018Rp1.800.000
Uang RecehRp501900Rp95.000
Rp100400Rp40.000
Rp200500Rp100.000
Rp500140Rp70.000
Total Kas OpnameRp7.295.000

Baca Juga: Tujuan Pemeriksaan Kas dan Setara Kas

Jurnal Pemeriksaan Kas dan Setara Kas

Jurnal pemeriksaan kas dan setara kas pada dasarnya merupakan usulan penyesuaian atau audit adjustment yang diberikan auditor karena mengindikasikan adanya salah saji material. Prosedur pemeriksaan kas dan setara kas akan memeriksa risiko bawaan, risiko pengendalian bahkan risiko deteksi.

Jurnal pemeriksaan kas dan setara kas haruslah membandingkan antara pencatatan klien dengan pencatatan auditor. Auditor berhak mengusulkan penyesuaikan apabila ditemukan adanya kejanggalan dalam laporan keuangan klien.

Jurnal penyesuaian atas pemeriksaan kas dan setara kas yang dapat dibuat sebagai berikut ini

TanggalKeteranganDebitKredit
31/12/2021Beban Lain-LainRp2.125.000
Kas KecilRp2.125.000

Baca Juga: Contoh Audit Plan dan Audit Program Kas dan Setara Kas

Demikianlah pengendalian internal kas dan setara kas semoga dapat membantu memahami bagaimana kas dan setara kas dilaporkan dalam neraca atau laporan posisi keuangan ya.

0 Response to "Pengendalian Internal Kas dan Setara Kas"

Post a Comment

Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel