Contoh Soal Pembagian Deviden Tunai, Deviden Properti dan Deviden Likuidasi

Konten [Tampil]
Contoh soal deviden properti menjadi salah satu jenis pembagian laba dan rugi perusahaan dalam bentuk selain kas. Contoh soal pembagian deviden tunai, deviden properti, deviden likuidasi dan deviden saham menjadi hal yang harus dibagikan oleh perusahaan kepada para pemegang saham.

Contoh soal deviden likuidasi, contoh soal deviden properti dan contoh soal pembagian deviden saham harus diatur dalam PSAK. Contoh kebijakan deviden yang diambil oleh suatu perusahaan seperti perusahaan memiliki hak untuk membayar para pemegang saham ya.

Contoh soal deviden properti dan deviden akan memberitahu pengguna untuk melaporkan kinerja perusahaan dalam bentuk laporan keuangan bulanan, kuartalan bahkan semester ya. Dari adanya laporan keuangan tersebut, maka pihak berkepentingan akan melihat besarnya laba yang dibagikan.

Contoh Soal Pembagian Deviden Tunai, Deviden Properti dan Deviden Likuidasi

Tata Cara Pembagian Deviden Perusahaan

Tata cara pembagian deviden perusahaan akan mengatur mekanisme cara pembagian laba yang akan diterima oleh masing-masing pemegang saham. Deviden yang diterima bergantung kepada jumlah saham yang sudah dibeli sebelum tanggal cum deviden ya.

Tata cara pembagian deviden antara satu perusahaan dengan perusahaan lain terdapat perbedaan. Walaupun demikian, ada beberapa jenis pembagian deviden atas laba ditahan perusahaan yakni.
  1. Deviden likuiditas
  2. Deviden Properti.
  3. Deviden Tunai
  4. Deviden Saham
Bagaimana cara pembagian deviden properti, deviden tunai, deviden saham dan deviden likuiditas memiliki perbedaan. Mari kita bahas pencatatan deviden dalam laporan keuangan sebagai berikut ini.

Pengertian Deviden Properti, Deviden Tunai, Deviden Likuidasi dan Deviden Saham

Deviden tunai adalah pembayaran deviden kepada pemegang saham dalam bentuk uang tunai atau kas yang dibayarkan setiap tahunnya bahkan perusahaan besar kadang membayarkan dalam jangka waktu kwartalan atau semesteran.

Deviden tunai dihitung dengan cara menentukan berapa tarif deviden per lembar dikalian jumlah lembar saham yang dimiliki.

Perhatikan jurnal pencatatan penerimaan deviden tunai oleh pemegang saham yakni
Kas                                       Rp. xx
   Pendapatan Dividen                   Rp. xx

Pembagian deviden dalam perusahaan diputuskan dalam rapat umum pemegang saham sehingga akan menentukan cum-deviden dan ex-deviden. Perusahaan yang membagian deviden likuidasi adalah perusahaan yang telah memberhentikan usahanya seperti joint ventures.

Contoh Soal Deviden Tunai

Contoh soal deviden tunai akan memberikan anda pengetahuan bahwa pembayaran deviden tunai harus memiliki keseimbangan antara jumlah kas yang tersedia dengan jumlah deviden yang hendak dibayarkan.

Contoh soal deviden tunai terjadi pada PT Rafinternet yang memiliki 1.000 lembar saham preferen senilai 6% dengan nilai pari adalah Rp 100.000 dan 3.000 lembar saham biasa dengan nilai par Rp 50.0000.

PT Rafinternet hendak mengumumkan membagikan deviden dengan ketentuan saham preferen sebesar Rp 6.000 per lembar dan saham biasa sebesar Rp 4.000. Maka total deviden keseluruhan adalah Rp 18.000.000

Jurnal pencatatan pembagian deviden tunai yang harus dibuat pada jurnal umum adalah sebagai berikut ini.
Laba ditahan                          Rp. xx
   Utang Deviden saham Preferen  Rp. xx
   Utang Deviden saham Biasa  Rp. xx

Contoh Soal Deviden Properti

Contoh soal deviden properti adalah deviden yang dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk aset dan bukan uang tunai. Perusahaan memiliki hak untuk membagikan laba ditahan dalam bentuk aset non tunai sebagai alat untuk menjaga kemungkinan kerugian dan masalah likuiditas lainnya.

Contoh soal deviden properti terjadi pada PT Rafinternet yang melakukan transfer sekuritas kepada pemegang saham untuk mengumumkan adanya pembagian deviden properti sebesar Rp 300.000.000. Pada tanggal pengumuman pembagian deviden, nilai wajar properti berubah menjadi Rp 250.000.000.

Contoh soal deviden properti dapat dibuat jurnal umum pencatatan pembagian deviden properti sebagai berikut ini.
Unrealized holding gain or loss   Rp. xx
   Investasi sekuritas                             Rp. xx
Laba ditahan                                Rp. xx
   Utang Deviden Properti                    Rp. xx

Contoh Soal Deviden Likuidasi

Contoh soal deviden likuidasi adalah deviden yang dibagikan tidak didasarkan pada pendapatan dan dapat mengurangi ekuitas pemegang saham. Deviden likuidasi akan dibagikan ketika perusahaan hendak menghentikan usahanya.

Contoh soal deviden likuidasi terjadi pada PT Rafinternet yang meneributkan deviden sebesar Rp 240.000.000. Pada saat pengumuman deviden, pemegang saham harus mempertimbangkan sebesar Rp 100.000.000 sebagai pendapatan dan sisanya pengembalian modal.

Jurnal pencatatan deviden likuidasi yang harus dibuat dalam jurnal umum adalah
Laba ditahan                Rp. 100.000.000
Agio saham biasa
         Rp.140.000.000
   Utang Deviden likuidasi  Rp.240.000.000
Demikianlah contoh soal pembagian deviden tunai, deviden properti dan deviden likuidasi. Semoga bagi yang investasi cepat mendapatkan devidennya dalam jumlah yang besar ya.

0 Response to "Contoh Soal Pembagian Deviden Tunai, Deviden Properti dan Deviden Likuidasi"

Post a Comment

Saya mengundang Anda untuk Berdiskusi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel