√ Kisah Nabi Harun As Lengkap dari Lahir sampai Wafat dan Pelajarannya

Konten [Tampil]

Kisah nabi harun as lengkap dari lahir sampai wafat dapat diambil pelajaran dan sikap yang bisa dijadikan contoh. Kisah nabi harun singkat padat dan jelas menjadikan pemahaman dalam mengimami dan berdakwah agama Allah. Teladan nabi harun as singkat akan memberikan pelajaran bagi diri sendiri dalam menyampaikan agama Allah.

Apa yang dapat kita teladani dari nabi harun as jelaskan tentunya akan berkaitan dengan kisah lengkap nabi harun dalam menyampaikan agama Allah dari lahir sampai wafat. Sikap apa saja yang bisa kita contoh dari kisah nabi harun jelaskan akan berkaitan dengan sikap yang rendah hati dan berjuang atas agama Allah ya.

Kisah nabi harun singkat padat dan jelas memberikan anda pengetahuan mengenai pesan yang dapat kita ambil dari nabi harun sehingga akan membuat kita menjadi manusia yang lebih baik lagi. Pelajaran dari kisah nabi harun menjadikan anda semakin kuat dalam mengimami kebenaran dari agama Allah.

Kisah Nabi Harun As Lengkap dari Lahir sampai Wafat dan Pelajarannya

Kisah Nabi Harun As Lengkap dari Lahir sampai Wafat

Kisah nabi harun lengkap dari lahir sampai wafat merupakan salah satu saudara dari nabi Musa As. Nabi harun menjadi kakak dari nabi musa dimana nabi harun di lahirkan terlebih dahulu sebelum nabi musa. Walaupun begitu belum diketahui berapakah selisih umur nabi musa dan nabi harun.

Nabi musa dilahirkan tepat pada saat waktu dimana raja firaun menetapkan kebijakan untuk melakukan pembunuhan terhadap seluruh anak laki-laki yang lahir. Sedangkan nabi harun dilahirkan pada saat masa jeda kebijakan raja firaun yang dilaksanakan karena firaun takut dan khawatir adanya keturunan bani israil yang akan menjadi seorang raja dan menentang kekuasaan raja firaun.

Nabi harun memiliki nama lengkap Harun Bin Imran Bin Qahats Bin Azar Bin Lawi Bin Ya’qub Bin Ishak Bin Ibrahim. Nabi harun diangkat menjadi nabi pada taun 1450 SM. Nabi harun diberikan tugas untuk melakukan dakwah agama Allah dan memberikan peringatan terhadap raja firaun atas sikapnya.

Dalam kisah nabi harun lengkap memberikan anda informasi bahwa nabi harun dijadikan dan diciptakan oleh Allah yang diberkati dengan kepandaian dalam berbicara. Beliau bersama nabi musa akan menyampaikan ajaran agama Allah kepada para penduduk yang tersesat, dalam sebuah riwayat bahwa Nabi musa mengakui keahlian dalam berbicara nabi harun.

Nabi musa diperintahkan untuk menemui nabi harun dengan membawa tongkat sehingga pada akhirnya bertemu dan melanjutkan perjalanan menuju negara tempat firaun berada. Ketika sampai di negara firaun, nabi musa dan nabi harun tidak diberikan izin untuk masuk dan beliau memutuskan untuk berdiam diri hingga keduanya diberikan rintangan yang mana dapat diselesaikan dan akhirnya diperbolehkan untuk masuk menemui raja firaun. Hal ini seperti firman Allah swt dalam surat Thaha ayat 47
فَأْتِيٰهُ فَقُوْلَآ اِنَّا رَسُوْلَا رَبِّكَ فَاَرْسِلْ مَعَنَا بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ ەۙ وَلَا تُعَذِّبْهُمْۗ قَدْ جِئْنٰكَ بِاٰيَةٍ مِّنْ رَّبِّكَ ۗوَالسَّلٰمُ عَلٰى مَنِ اتَّبَعَ الْهُدٰى

Kisah Nabi Harun Singkat Padat dan Jelas Dalam Menghadapi Raja Firaun

Kisah nabi harun singkat padat dan jelas dalam menghadapi raja firaun akan memberikan pelajaran tentang nabi musa dan nabi harun mengenai kegigihan berjuang diagama Allah. Apa yang dapat kita teladani dari kisah nabi harun as jelaskan tentunya mengenai kegigihan dalam membuktikan kebenaran agama Allah ya.

Pada waktu menjumpai raja firaun, raja firaun bertanya, "Siapakah tuhan kamu berdua?". Nabi musa dan nabi harun memberikan jawaban seperti yang telah dikisahkan oleh Allah dalam Al-quran ya. Raja firaun bertanya, "Apakah yang kalian berdua inginkan?". Nabi musa menjawab, "Saya menginginkan agar engkau beriman kepada Allah dan melepaskan kaum bani israil untuk pergi bersama dengan kami".

Raja firaun menolak sembari berkata, "Datanglah sebuah peristiwa yang mengtakjubkan apabila kamu termasuk orang-orang yang benar.". Maka nabi musa pun melemparkan tongkatnya dan berubahlah menjadi ular yang besar yang menganggakan mulutnya yang dengan cepat bergerak menuju samping raja firaun.

Raja firaun pun meminta kepada nabi musa agar menyuruh ular tidak melalukan penyerangan terhadap dirinya, nabi musa pun memberikan apa yan diminta oleh firaun. Nabi musa mengeluarkan tangannya dari kantong saku, terlihatnya tangan nabi musa yang bersinar.

Raja firaun berdiskusi dengan pejabat kerajaan terhadap peristiwa yang telah terjadi. Firaun berkata bahwa kedua orang ini yaitu nabi musa dan nabi harun merupakan seseorang ahli sihir yang hendak mengeluarkan kalian dari negara kalian dan melenyapkan kedudukannya.

Raja firaun menyuruh ahli sihir tersebut untuk melakukan pertarungan dengan nabi musa, dan nabi musa tampil sebagai pemenang. Walaupun begitu, raja firaun bersamaan dengan para penyihir tetap tidak beriman terhadap apa yang disampaikan oleh nabi musa.

Kisah Nabi Harun dan Samiri

Pada suatu hari, nabi harun dan nabi musa yang telah melakukan perjalan sampai ke negara bernama negara kan'an, dimana mereka melewati bukit yang bernama bukit sinai. Diatas bukit tersebut, Nabi musa mendapatkan wahyu berupa kitab taurat selama 40 hari.

Ketika nabi musa hendak meninggalkan rombongannya untuk mendapatkan wahyu, nabi musa dilanda kekhawatiran terhadap apa yang akan terjadi. Salah satu kekhawatirannya yakni apabila bani israil membuat sebuah kerusakan apabila nabi musa tidak memimpinnya, oleh karena itu nabi harun diperintahkan untuk memimpin rombongan tersebut.

Nabi harun mendapatkan sebuah masalah ketika memimpin rombongan tersebut. Seseorang yang bernama samiri berhasil membujuk kaum bani israil untuk membuat sebuah patung sapi berbahan emas yang berasal dari perhiasan yang dibawanya ketika berada di negaranya firaun.

Nabi harun telah memperingatkan mereka agar tidak menyembah patung sapi yang telah dibuat sendiri dan kembali untuk menyembah Allah. Akan tetapi usaha nabi harun gagal dimana kaum bani israil tetap menyembah kepada patung emas tersebut.

Nabi musa setelah mendapatkan wahyu dari Allah kemudian kembali ke lokasinya di gunung sinai. Nabi musa marah terhadap nabi harun yang membiarkan kaumnya menyembah berhala lagi, nabi musa berkata. "apa yang sudah menghalangi saat engkau menyaksikan bahwa mereka telah sesat, untuk mengikuti perjalananku ke gunung Sinai bersama dengan kaum yang beriman, apakah engkau memilih untuk melanggar perintahku dengan kesengajaan?”(QS Taaha: 92-93).

Nabi harun pun menjawab dengan berkata “Wahai engkau yang menjadi putra ibuku. Jangan kau ambil janggut dan juga rambutku. Aku merasa takut jika engkau nantinya akan mengatakan, engkau telah memecah kaum Bani Israil dan tidak lagi mengindahkan apa yang aku katakan’’ (QS Thaaha: 94).

Nabi harun menjelaskan bahwa penyembahan berhala yang kembali dilakukan oleh kaum bani israil sewaktu ditinggalkan nabi musa untuk mendapatkan wahyu dikarenakan pengaruh dari seseorang yang bernama samiri. Nabi musa langsung mendatangi samiri dan menanyakan alasan melakukan hal tersebut, setelah itu nabi musa menghancurkan seluruh berhala yang menjadi sesembahan mereka.

Akhirnya, nabi musa tersadar bahwa kakanya telah menjalankan tugasnya secara baik dan memohonkan ampun kepada Allah atas kesalahannya dirinya dan saudaranya. Hingga pada akhirnya samiri diberikan sebuah kutukan dimana apabila ia menyentuh seseorang atau disentuh oleh seseorang maka orang tersebut akan terkena demam. Hal ini menjadikan siksaan di dunia dan tidak akan berhenti sampai diakhirat hingga pada akhirnya dimasukan ia ke neraka.

Nabi musa mengajak kaumnya yang diwakili oleh 70 orang terbaik ke sebuah gunung yang bernama gunung thursina untuk mendapatkan rahmat dan ampunan Allah. Ketika sampai diatas gunung tersebut, mereka mendapati bahwa gunung tersebut diliputi awan yang sangat tebal. Beberapa orang yang diajak oleh nabi musa mendengarkan percakapan dengan Allah Swt hingga pada akhirnya terbesit dipikiran mereka keinginan untuk melihat Allah dengan menggunakan mata mereka.

Setelah percakapan antara nabi musa dan Allah selesai, mereka berkata bahwa jika mereka tidak melihat Allah maka ia tidak mau beriman. Sebelum nabi musa menjawab, allah memberikan halilintar yang menyambar mereka hingga meninggal dunia. Nabi musa bersedih terhadap apa yang menimpa kaumnya karena orang-orang tersebut merupakan pilihan orang terbaik.

Nabi musa memohon kepada Allah untuk menghidupkan orang-orang tersebut kembali dan mengampuni dosa atas apa yang telah dikerjakan. Allah mengabulkan doa nabi musa dan menghidupkan mereka kembali. Nabi musa berpesan agar tetap berpegang terhadap kitab taurat dan mewajibkan untuk menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya.

Pesan dan Pelajaran yang Dapat Diambil dari Kisah Nabi Harun As

Pesan dan pelajaran yang dapat diambil dari kisah nabi harun dan nabi musa akan memberikan anda amanat dari kisah masa lalu beberapa umat terdahulu. Sikap apa sajakan yang bisa kita contoh dari kisah nabi harun hendaknya dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Apa saja yang dapat kita teladani dari nabi harun menjadikan kita sebagai pengingat bahwa perjuangan untuk menegakkan agama Allah sangatlah panjang. Pesan yang dapat diambil dari kisan nabi harun as adalah kita harus tetap menjaga apa yang telah diamanatkan dari seseorang dan mengerjakan dengan sebaiknya sampai amanat tersebut berhasil untuk dikerjakan.

Demikianlah Kisah Nabi Harun As Lengkap dari Lahir sampai Wafat dan Pelajaran yang dapat kita ambil semoga menjadi referensi bagi anda ya.